Rumah / Berita / Berita industri / Apa sajakah sumber umum kesalahan pengukuran pada pemancar tingkat submersible, dan bagaimana cara meminimalkannya?

Apa sajakah sumber umum kesalahan pengukuran pada pemancar tingkat submersible, dan bagaimana cara meminimalkannya?

Sumber umum kesalahan pengukuran pada pemancar tingkat submersible meliputi:
1. Variasi Suhu:
Masalah: Perubahan suhu dapat menyebabkan fluktuasi kepadatan cairan, memengaruhi pengukuran tekanan, dan menimbulkan kesalahan.
Mitigasi: Menerapkan algoritma kompensasi suhu di dalam pemancar. Beberapa pemancar menyertakan sensor suhu internal untuk memberikan kompensasi yang akurat.
2. Perubahan Tekanan Barometrik:
Masalah: Variasi tekanan atmosfer dapat mempengaruhi pembacaan tekanan pada pemancar submersible.
Mitigasi: Gunakan referensi tekanan barometrik lokal atau sensor tekanan atmosfer. Gunakan algoritma kompensasi yang memperhitungkan perubahan tekanan atmosfer.
3. Perimbangan Nol:
Masalah: Seiring waktu, kesalahan offset titik nol dapat terjadi karena penyimpangan sensor atau perbedaan kalibrasi.
Mitigasi: Kalibrasi pemancar level submersible secara teratur untuk menyesuaikan titik nol. Pastikan prosedur kalibrasi diikuti dengan cermat untuk menjaga akurasi.
4. Sensor Melayang:
Masalah: Penyimpangan kinerja sensor dalam jangka panjang dapat menyebabkan ketidakakuratan dalam pengukuran.
Mitigasi: Pilih sensor berkualitas tinggi dengan karakteristik drift rendah. Terapkan jadwal kalibrasi dan pemeliharaan berkala untuk memperbaiki penyimpangan dan memastikan akurasi.
5. Kebisingan Listrik:
Masalah: Gangguan listrik dari peralatan atau kabel di sekitar dapat mengganggu sinyal pemancar.
Mitigasi: Lindungi kabel untuk meminimalkan interferensi elektromagnetik. Hubungkan pemancar dan peralatan terkait dengan benar untuk mengurangi kebisingan.
6. Panjang Kabel dan Ketidaksesuaian Impedansi:
Masalah: Panjang kabel yang lebih panjang dapat menyebabkan hilangnya sinyal dan ketidaksesuaian impedansi, sehingga menurunkan integritas sinyal.
Mitigasi: Gunakan kabel dengan panjang dan kualitas yang sesuai dengan spesifikasi pemancar. Atasi ketidaksesuaian impedansi dengan perangkat pencocokan impedansi jika perlu.
7. Kerusakan Kabel:
Masalah: Kerusakan fisik pada kabel dapat mengakibatkan hilangnya sinyal atau sirkuit terbuka.
Mitigasi: Periksa dan rawat kabel secara rutin, pastikan kabel bebas dari kerusakan atau keausan. Pertimbangkan langkah-langkah perlindungan kabel di lingkungan yang keras.
8. Variasi Kepadatan Cairan:
Masalah: Perubahan massa jenis cairan yang diukur karena variasi konsentrasi atau komposisi dapat menyebabkan kesalahan pengukuran.
Mitigasi: Memanfaatkan algoritma kompensasi yang memperhitungkan perubahan kepadatan. Waspadai potensi perubahan pada sifat cairan dan sesuaikan kalibrasi.
9. Pengotoran dan Korosi Sensor:
Masalah: Akumulasi serpihan, sedimen, atau zat korosif pada diafragma sensor dapat mempengaruhi akurasi.
Mitigasi: Terapkan jadwal pembersihan dan pemeliharaan secara teratur. Pilih bahan untuk diafragma sensor yang tahan terhadap sifat korosif cairan yang diukur.
10. Getaran dan Tekanan Mekanik:
Masalah: Getaran atau tekanan mekanis di lingkungan pemasangan dapat merusak diafragma sensor, sehingga menimbulkan kesalahan.
Mitigasi: Pastikan pemasangan yang benar dan pertimbangkan teknik isolasi getaran atau penutup pelindung untuk pemancar di lingkungan yang rentan terhadap tekanan mekanis.
11. Kesalahan Instalasi:
Masalah: Kedalaman pemasangan, orientasi, atau penyelarasan pemancar yang salah dapat menyebabkan ketidakakuratan pengukuran.
Mitigasi: Ikuti pedoman pabrikan dan praktik terbaik untuk pemasangan. Pastikan pemancar dipasang dengan benar dan aman.
12. Variasi Catu Daya:
Masalah: Fluktuasi tegangan catu daya dapat mempengaruhi kinerja pemancar.
Mitigasi: Gunakan sumber listrik yang stabil dan bersih. Pertimbangkan untuk menggunakan pengaturan tegangan atau sistem daya cadangan jika stabilitas tegangan sangat penting.
13. Pergerakan Air Tanah:
Masalah: Pemancar submersible dalam aplikasi air tanah mungkin terpengaruh oleh fluktuasi ketinggian air akibat pergerakan air tanah alami.
Mitigasi: Menerapkan teknik rata-rata atau penyaringan untuk mengurangi dampak perubahan ketinggian air yang cepat. Selain itu, pantau dan analisis tren pergerakan air tanah untuk meningkatkan akurasi pengukuran.

Pemancar tingkat submersible PB8600
PB8600 submersible level transmitter
PB8600 menggunakan sensor tekanan mutakhir dengan resolusi 0,01% skala penuh, memberikan pengukuran level yang presisi, bahkan dalam aplikasi dengan perubahan level kecil.

Contact Us

*We respect your confidentiality and all information are protected.