Pemasangan yang Benar: Pemasangan sensor RTD yang tepat sangat penting untuk memastikan pengukuran yang stabil dan akurat. Gunakan perangkat keras pemasangan berkualitas tinggi, seperti braket atau klem, yang tahan terhadap lingkungan operasional, termasuk fluktuasi suhu dan potensi getaran mekanis. Saat mengencangkan sensor, pastikan sensor sejajar dengan permukaan pengukuran untuk menghindari ketidaksejajaran yang dapat memengaruhi pembacaan. Pertimbangkan untuk menggunakan dudukan anti-getaran pada aplikasi dengan tekanan mekanis tingkat tinggi untuk meminimalkan perpindahan sensor.
Kontak Termal: Mencapai kontak termal yang sangat baik antara sensor RTD dan permukaan pengukuran sangat penting untuk pembacaan suhu yang akurat. Antarmuka harus sesempurna mungkin, karena hambatan termal apa pun dapat menimbulkan kesalahan yang signifikan. Selain menggunakan pasta termal atau gemuk konduktif, pertimbangkan permukaan akhir sensor dan permukaan pemasangan. Permukaan yang halus memungkinkan terjadinya kontak yang lebih baik, sedangkan permukaan yang kasar dapat memerangkap udara dan menyebabkan ketidakakuratan pengukuran. Saat menangani permukaan yang lebih besar, Anda mungkin juga ingin mempertimbangkan untuk menggunakan bantalan termal atau perekat konduktif untuk meningkatkan perpindahan panas.
Hindari Celah Udara: Celah udara dapat sangat memengaruhi waktu respons termal dan keakuratan sensor RTD. Untuk meminimalkan celah, pastikan metode pemasangan yang digunakan memungkinkan adanya kontak yang kuat dengan permukaan. Menggunakan alat kelengkapan kompresi atau teknik pemasangan lainnya yang memberikan tekanan konsisten dapat membantu menghilangkan kantong udara. Dalam aplikasi yang melibatkan cairan, pertimbangkan untuk menggunakan sumur perendaman yang dapat menampung sensor sekaligus memastikan kontak penuh dengan cairan, sehingga meningkatkan waktu respons.
Orientasi yang Benar: Orientasi sensor RTD memainkan peran penting dalam akurasi pengukuran, terutama dalam proses yang melibatkan cairan. Pasang sensor sedemikian rupa sehingga tidak terendam dalam genangan cairan atau terkena udara stagnan, yang dapat merusak pembacaan suhu. Untuk sensor yang mengukur suhu gas atau udara, orientasi vertikal memungkinkan konveksi panas yang lebih baik di sekitar sensor. Pertimbangkan lokasi pemasangan; menempatkan sensor di area bebas angin dapat membantu memastikan sensor mencerminkan suhu sekitar secara akurat.
Gunakan Bahan Sarung yang Tepat: Memilih bahan sarung yang tepat adalah hal yang terpenting, terutama di lingkungan yang keras. Bahan seperti baja tahan karat cocok untuk aplikasi umum, sedangkan Inconel menawarkan peningkatan ketahanan terhadap suhu tinggi dan lingkungan korosif. Untuk aplikasi yang melibatkan bahan kimia agresif, pertimbangkan untuk menggunakan bahan khusus seperti Teflon atau kaca yang tahan terhadap kondisi keras. Selubung juga harus dirancang untuk memberikan konduktivitas termal yang cukup tanpa mengurangi perlindungan terhadap kerusakan fisik atau kimia.
Pengkabelan yang Benar: Pengkabelan memainkan peran penting dalam kinerja sensor RTD. Saat menyiapkan konfigurasi 3 kabel atau 4 kabel, pastikan kabel memiliki panjang dan ukuran yang sama untuk mengurangi efek hambatan kabel timah, yang dapat menimbulkan kesalahan. Gunakan kabel twisted-pair untuk integritas sinyal, dan hindari jangka panjang atau tikungan tajam yang dapat menimbulkan hambatan tambahan. Pastikan semua sambungan aman dan terisolasi untuk mencegah kehilangan atau gangguan sinyal, terutama di lingkungan dengan gangguan listrik.
Pertimbangan Lingkungan: Pertimbangkan lingkungan di mana sensor RTD akan beroperasi. Faktor-faktor seperti kelembapan, tekanan, dan suhu ekstrem dapat berdampak signifikan terhadap kinerja sensor. Gunakan penutup atau wadah pelindung untuk melindungi sensor dari debu, kelembapan, dan elemen korosif. Untuk aplikasi luar ruangan, pastikan sensor memiliki rating IP65 atau lebih tinggi untuk mencegah masuknya air. Pada aplikasi dengan getaran tinggi, pertimbangkan opsi pemasangan yang menyertakan bahan peredam untuk mengurangi risiko kerusakan.